04 Jul Tanda-tanda Hati Dipenuhi Racun dan Cara Membersihkannya
Hati (liver) adalah organ vital dalam tubuh. Organ hati berfungsi untuk memproduksi empedu dan energi hingga menetralkan racun yang ada di makanan, minuman dan obat-obatan yang dikonsumsi untuk kemudian dibuang melalui urin.
Namun, kemampuan hati untuk mengelola racun juga terbatas. Jika Anda mengonsumsi makanan atau minuman dan menjalani gaya hidup yang tidak sehat terus menerus, racun dapat mengendap dan membuat kinerja hati tidak optimal dan menyebabkan penyakit hepatitis toksik.
Penyakit hepatitis toksik adalah penyakit di mana hati mengalami peradangan akibat paparan zat beracun, seperti minuman beralkohol, obat-obatan, dan bagan kimia. Dalam kasus berat, gagal hati juga tidak dapat dihindarkan.
Gagal hati adalah kondisi di mana hati tidak dapat berfungsi lagi sehingga hanya ada dua kemungkinan untuk kondisi ini, yaitu transplantasi atau kematian.
Untuk menghindari resiko penyakit hepatitis toksik dan gagal hati, Anda harus tahu gejala awal yang muncul agar penanganan bisa dilakukan lebih dini.
Tanda-tanda hati dipenuhi dengan racun
Durasi munculnya tanda-tanda di bawah ini bisa memakan waktu jam hingga berhari-hari setelah terpapar racun. Namun ada juga yang membutuhkan berbulan-bulan hingga gejalanya muncul.
- Sklera mata dan kulit berwarna kuning
- Urin berwarna gelap
- Feses berwarna putih atau abu-abu
- Kulit mudah lebam
- Berat badan menurun
- Demam
- Diare
- Sakit di bagian perut
- Mual dan muntah
- Tidak nafsu makan
- Mudah lelah (chronic fatigue)
Faktor penyebab menumpuknya racun
Menumpuknya racun dalam hati bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti:
- Genetik
Penyakit hati yang disebabkan oleh gen disebut dengan inherited liver disease. Inherited liver disease disebabkan oleh mutasi genetik atau gen abnormal yang dapat memengaruhi produksi dan cara kerja enzim hati. Enzim ini bertugas untuk menghancurkan racun yang hendak diproses oleh urin. Jenis inherited liver disease termasuk hemokromatosis, Wilson’s disease, dan kekurangan antitripsin alfa-1.
- Usia
Semakin tua seseorang, kemampuan hati juga akan ikut menurun. Hati akan lebih lambat untuk memproses dan memecah racun sehingga ia akan bertahan lebih lama dan mengendap.
- Jenis kelamin
Jenis kelamin perempuan lebih rentan terkena penumpukan racun sebab metabolisme racun lebih lambat dibanding laki-laki.
- Alkohol
Penyakit hati akibat alkohol (alcoholic liver disease) sangat sering terjadi. Meminum alkohol berlebihan dapat memperlambat kinerja hati untuk memproses racun. Alcoholic liver disease bisa menyebabkan sirosis (rusaknya sel-sel hati sehingga membentuk fibrosis di hati).
Cara membersihkan racun yang mengendap di hati
Belakangan banyak beredar minuman atau jus dengan klaim dapat membersihkan hati yang penuh dengan racun. Namun hingga kini belum ada penelitian yang kredibel di balik klaim-klaim tersebut. Alih-alih mencari alternatif mudah, sebaiknya lakukan gaya hidup sehat yang mendukung kesehatan hati. Begini caranya:
- Batasi minuman beralkohol
- Makan makanan sehat, terutama tinggi protein. Protein dapat membantu enzim untuk detoks secara alami
- Minum air putih
- Vaksinasi hepatitis A dan B
- Jaga berat badan agar ideal
- Hindari resiko paparan zat kimia dengan menggunakan masker dan sarung tangan
Herba untuk mendukung kesehatan hati
Untuk membantu kesehatan hati, ada herba yang telah lama digunakan yaitu milk thistle. Milk thistle adalah tanaman tinggi antioksidan, anti-peradangan, dan antivirus sehingga dapat melindungi dan meregenerasi sel-sel hati.
Manfaat milk thistle tersedia dalam A. Vogel Milk Thistle Complex, herba segar yang dapat mendukung kesehatan hati dengan meregenerasi sel-sel dan mengurangi kadar lemak darah dalam hati. A. Vogel Milk Thistle Complex juga mempunyai kandungan pendukung seperti Artichoke, bunga Dandelion, daun Peppermint, dan Boldo.
Ditinjau oleh: dr. Putri Wulandari